Noken as adalah salah satu komponen penting dalam mesin sepeda motor, yang berfungsi mengatur pembukaan dan penutupan katup. Katup adalah bagian yang mengatur masuknya campuran udara dan bahan bakar, serta keluarnya gas buang dari ruang bakar. Dengan demikian, noken as berpengaruh besar terhadap performa mesin, terutama tenaga dan torsi yang dihasilkan.
Dalam dunia modifikasi motor, banyak penggemar otomotif yang mengganti noken as standar dengan noken as aftermarket, yang diklaim dapat meningkatkan performa mesin. Salah satu merek noken as aftermarket yang cukup populer adalah Kawahara.
Kawahara adalah perusahaan yang bergerak di bidang otomotif, khususnya aksesoris dan spare part motor. Kawahara memiliki berbagai produk noken as, yang dibedakan berdasarkan tipe dan spesifikasi.
Dua jenis noken as Kawahara yang sering dibahas dan dibandingkan adalah K1 dan K2. Kedua jenis noken as ini memiliki perbedaan yang perlu kalian ketahui sebelum memilih yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan kalian. Apa saja perbedaan noken as Kawahara K1 dan K2? Mana yang lebih cocok untuk motor kesayanganmu? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!
Perbedaan Noken As Kawahara K1 dan K2
Noken as Kawahara K1 dan K2 adalah dua jenis noken as yang dibuat oleh Kawahara dengan spesifikasi yang berbeda. K1 dan K2 merupakan singkatan dari Kawahara 1 dan Kawahara 2, yang menunjukkan urutan keluaran produk noken as tersebut. K1 adalah produk noken as Kawahara yang lebih dulu diproduksi, sementara K2 adalah produk noken as Kawahara yang lebih baru.
Kedua jenis noken as ini memiliki perbedaan pada profil lobang poros, durabilitas, dan karakteristik mesin yang dihasilkan. Profil lobang poros adalah bentuk dan ukuran lobang pada poros noken as, yang berpengaruh pada kekuatan dan ketahanan noken as.
1. Perbedaan Spesifikasi
Durabilitas adalah kemampuan noken as untuk bertahan lama dan tidak mudah aus. Karakteristik mesin adalah sifat dan perilaku mesin saat menggunakan noken as tertentu, terutama pada aspek akselerasi, tenaga, dan torsi.
Noken as Kawahara K1 memiliki spesifikasi sebagai berikut:
- Profil lobang poros: pendek dan halus
- Durabilitas: tinggi
- Karakteristik mesin: akselerasi baik, tenaga linier, torsi rendah
Noken as Kawahara K2 memiliki spesifikasi sebagai berikut:
- Profil lobang poros: panjang dan tajam
- Durabilitas: rendah
- Karakteristik mesin: akselerasi stabil, tenaga torsi, torsi tinggi
Dari spesifikasi di atas, kita dapat melihat perbedaan noken as Kawahara K1 dan K2 pada tiga aspek, yaitu profil lobang poros, durabilitas, dan karakteristik mesin. Berikut adalah penjelasan lebih detail tentang perbedaan noken as Kawahara K1 dan K2 pada masing-masing aspek tersebut.
2. Profil Lobang Poros
Perbedaan pertama terletak pada profil lobang poros. Noken as Kawahara K1 memiliki profil lobang poros yang lebih pendek dan halus dibandingkan dengan K2. Hal ini berpengaruh pada kekuatan dan ketahanan noken as saat digunakan dalam mesin. Dengan profil lobang poros yang lebih pendek dan halus, noken as K1 cenderung lebih kokoh dan tahan lama dibandingkan dengan K2. Noken as K1 juga lebih halus saat berputar, sehingga menghasilkan suara mesin yang lebih lembut.
Sementara itu, noken as Kawahara K2 memiliki profil lobang poros yang lebih panjang dan tajam dibandingkan dengan K1. Hal ini berpengaruh pada performa mesin, terutama pada aspek pembakaran. Dengan profil lobang poros yang lebih panjang dan tajam, noken as K2 cenderung memberikan durasi pembukaan dan penutupan katup yang lebih lama dan lebih cepat, sehingga meningkatkan efisiensi pembakaran. Noken as K2 juga lebih tajam saat berputar, sehingga menghasilkan suara mesin yang lebih keras.
3. Durabilitas
Perbedaan kedua terletak pada durabilitas noken as. Noken as Kawahara K1 memiliki tingkat durabilitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan K2. Hal ini dikarenakan perbedaan material yang digunakan dalam produksi kedua jenis noken as tersebut. Noken as K1 menggunakan bahan yang lebih keras dan berkualitas, sehingga lebih tahan terhadap keausan dan kerusakan. Noken as K1 juga lebih mudah dalam perawatan, karena tidak membutuhkan penyetelan ulang yang sering.
Sebaliknya, noken as Kawahara K2 memiliki tingkat durabilitas yang lebih rendah dibandingkan dengan K1. Hal ini dikarenakan perbedaan material yang digunakan dalam produksi kedua jenis noken as tersebut. Noken as K2 menggunakan bahan yang lebih lunak dan murah, sehingga lebih rentan terhadap keausan dan kerusakan. Noken as K2 juga lebih sulit dalam perawatan, karena membutuhkan penyetelan ulang yang sering.
4. Karakteristik Mesin
Perbedaan ketiga terletak pada karakteristik mesin yang dihasilkan oleh noken as. Noken as Kawahara K1 biasanya memberikan karakteristik mesin yang lebih baik pada aspek akselerasi. Hal ini dikarenakan noken as K1 memiliki profil lobang poros yang lebih pendek dan halus, sehingga memberikan durasi pembukaan dan penutupan katup yang lebih singkat dan lebih lambat. Dengan demikian, noken as K1 dapat meningkatkan respons mesin pada putaran rendah hingga menengah, serta memberikan tenaga yang linier dan stabil.
Sementara itu, noken as Kawahara K2 biasanya memberikan karakteristik mesin yang lebih baik pada aspek tenaga dan torsi. Hal ini dikarenakan noken as K2 memiliki profil lobang poros yang lebih panjang dan tajam, sehingga memberikan durasi pembukaan dan penutupan katup yang lebih lama dan lebih cepat. Dengan demikian, noken as K2 dapat meningkatkan efisiensi pembakaran pada putaran menengah hingga tinggi, serta memberikan tenaga yang torsi dan kuat.
Kelebihan Kekurangan Noken As Kawahara K1 dan K2
Setelah mengetahui perbedaan noken as Kawahara K1 dan K2, kita dapat melihat lebih jauh tentang performa noken as Kawahara K1. Noken as K1 memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu kalian ketahui sebelum memutuskan untuk menggunakannya. Berikut adalah beberapa poin tentang performa noken as Kawahara K1.
Kelebihan Noken As Kawahara K1
Noken as Kawahara K1 memiliki beberapa kelebihan, antara lain:
- Meningkatkan akselerasi mesin, terutama pada putaran rendah hingga menengah
- Memberikan tenaga yang linier dan stabil, tanpa adanya lonjakan atau penurunan yang tiba-tiba
- Cocok untuk digunakan pada trek lurus, dengan jarak tempuh yang panjang
- Tahan lama dan awet, tidak mudah aus atau rusak
- Mudah dalam perawatan, karena tidak membutuhkan penyetelan ulang yang sering menghasilkan suara mesin yang lebih lembut dan nyaman, tanpa adanya bunyi kasar atau ngorok
Kekurangan Noken As Kawahara K1
Noken as Kawahara K1 juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:
- Kurang memberikan tenaga dan torsi mesin, terutama pada putaran tinggi
- Kurang cocok untuk digunakan pada trek berkelok, dengan jarak tempuh yang pendek
- Membutuhkan perubahan pada komponen lain, seperti karburator, knalpot, dan busi, agar dapat berfungsi optimal
- Harganya relatif mahal, dibandingkan dengan noken as aftermarket lainnya
Kelebihan Noken As Kawahara K2
Noken as Kawahara K2 memiliki beberapa kelebihan, antara lain:
- Meningkatkan tenaga dan torsi mesin, terutama pada putaran tinggi
- Memberikan tenaga yang torsi dan kuat, dengan adanya lonjakan atau peningkatan yang signifikan
- Cocok untuk digunakan pada trek berkelok, dengan jarak tempuh yang pendek
- Meningkatkan efisiensi pembakaran, sehingga menghemat bahan bakar
- Harganya relatif murah, dibandingkan dengan noken as aftermarket lainnya
Kekurangan Noken As Kawahara K2
Noken as Kawahara K2 juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:
- Kurang meningkatkan akselerasi mesin, terutama pada putaran rendah hingga menengah
- Kurang memberikan tenaga yang linier dan stabil, dengan adanya penurunan atau fluktuasi yang sering
- Kurang cocok untuk digunakan pada trek lurus, dengan jarak tempuh yang panjang
- Tidak tahan lama dan awet, mudah aus atau rusak
- Sulit dalam perawatan, karena membutuhkan penyetelan ulang yang sering
- Menghasilkan suara mesin yang lebih keras dan berisik, dengan adanya bunyi kasar atau ngorok
Kesimpulan
Dari ulasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa noken as Kawahara K1 dan K2 memiliki perbedaan yang cukup signifikan, baik dari segi spesifikasi, durabilitas, maupun karakteristik mesin. Kedua jenis noken as ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, yang perlu kalian pertimbangkan sebelum memilih yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan kalian.
